Oil filter
Oil filter oli yang mengalir dari cooler menuju ke oil filter dapat dipasang langsung satu atau lebih pada engine yang disesuaikan dengan rancangan. Pada elemen filter, oil filter base merupakan paling sedikit. Dari kebanyakan engine yang ada engine diesel dengan menggunakan filter oli dengan tipe spin-on style dengan saringan secara menyeluruh dan membuang material asing dari oli engine. Pada umumnya filter juga membutuhkan untuk penggantian dari setiap 250 jam operasi.
Oil filter by pass valve
Directioanl valve juga merupakan oil filter bypass valve. Pada bagian oli engine mengalir menuju pada bagian luar filter, dengan melalui filter yang kemudian keluar melalui lubang pada bagian tengah filter yang pada kondisi kerja normal. Apabila filter dalam keadaan kotor elemen filter menghambat aliran oli terutama pada saat oli dingin, sehingga untuk mencegah kerusakan elemen atau kemungkinan kekurangan oli menuju sistem, perlunya dipasang filter bypass valve pada filter base.
Perbedaan tekanan oli akan teras oleh bypass valve yang melalui filter serta akan membuka juga mengalirkan oli menuju sistem yang tanpa melalui filter pada tekanan yang berlebihan, dan hal tersebut menjadi alasan mengapa prosedur perawatan yang benar jadi begitu penting dan dianjurkan filter selalu bersih.
Oil passage atau galleri : oli yang mengalir dari oil filter dan menuju main oil galleri yang terletak pada engine block.
Pelumasan untuk gear train depan, untuk pelumasan gear train bagian depan antara lain meliputi :
- oli supply untuk shaft idler gear
- oli supply untuk accessori drive
Dari oli saluran pada bagian dalam yang terhubung saluran oli cam- shaft depan akan mengalir ke idler gear yang terdapat pada gera train depan juga accessory drive.
Pelumasan turbocharger
Setelh filter untuk saluran suplai oli untuk turbocharger dapat dihubungkan melalui penyaluran, sedangkan untuk usia turbocharger merupakan hal yang penting dengan cara melakukan suplai oli cukup, dingin serta bersih adalah merupakan hal yang penting dan turbocharger lebih dahulu menerima oli sebelum komponen lain.
Selanjutnya adalah setelah oli dari turbocharger mengalir menuju oil pan, sesuai dengan fungsinya oli digunakan untuk mendinginkan serta melumasi bearing- bearing pada turbocharger, Sehingga untuk mematikan engine haris dihindari ketika pada kondisi panas atau RPM tinggi.
Piston cooling jet
Oli bersih serta dingin dapat diteruskan dari filter menuju oil manifold yang terdapat pada engine block. Seperti piston cooling jet adalah penghubungan dengan oil manifold dan menyemprotkan oli pada bagian bawah piston dan berfuungsi untuk mndinginkan piston, yang membantu piston dingin melalui temperatur seragam dan menyediakan pakai piston serta pelumasan pada dinding cylinder.
Pelumasan dinding silinder
Ketika oli terpercik keluar dari connecting rod serta menyembur menuju bagian bawah piston akan menghasilkan oli mencapai dinding cylinder, sedangkan dinding cylinder juga dilumasi oleh semburan dari piston cooling jet.
Supply oil menuju main dan camshaft bearing
Pada saluran oli yang dibir di block, dari masing- masing pasangan dari main camshaft beraing dapat dihubungkan, dari aluran yag dibor menerima oli melalui pertemuan antara saluran ke manifold.
Supply oil menuju connecting rod bearing
Pada bagian yang terdapat pada bagian dalam pada main bearaing digunakan untuk menyediakan aliran oli yang masuk ke saluran oli yang terdapat didalam crankshaft, saluran oli yang terdapat didalam crankshaft menyuplai oli ke connecting rod beraing.
Pelumasan valve lifter
Pada bagain camshaft bearing depan serta belakang menyediaka oli depan juga belakang passage valve, dari masig-masing lifter body, rooller juga lower push rod socket menggunakan sistem pelumasan.
Pelumasan rocker shaft
Saluran oli valve lifter belakang menyalurkan ke rocker shaft, selanjutnya rocker shaft dilumasi dengan oli melalui saluran suplai camshaft depan. Pada saluran oli rocker shaft dapat menyuplai oli ke valave train bagaian tas, sedangkan saluran tersebut digunakan untuk menyuplai oli menuju compression brake.
Pelumasan sistem bahan bakar
Pada sistem bahan bakar dengan menggunakan pump dan line seperti pompa fuel, governor serta hydraulic timing advance unit dapat menerima aliran oli yang dari saluran yang terdapat pada sisi block. Hal tersebut dapat terhubung dengan saluran main bearing serta camshaft.
Pelumasan kompresor udara
Pada pelumasan compressor udara adalah menerima oli yang dari saluran oli menuju accessory drive, dengan melalaui saluran pada timing gear housing serta accessory drive gear.
Baca juga :
0 komentar