Cara merawat pompa dan pengaruh udara dalam komponen sistem hidrolik

Cara merawat pompa dan pengaruh udara dalam komponen sistem hidrolik - Untuk menghindari kerusakan pada pompa dalam kerja komponen hidrolik ini dengan cara memastikan head oli positif pada pompa serta reservoir yang diberi tekanan dapat menciptakan head oli positif selain dari adanya kavitasi dan busa yang menyebabkan pompa menjadi bising. 

Berikut ini untuk mengetahui perawatan serta penyebab kerusakan pada sistem hidrolik, baca juga artikel : Cara pemasangan dan fungsi komponen sistem hidrolik

Adanya udara dan air pada sisi pompa pengisap merupakan indikasi sehingga oli yang seperti susu dan keruh dan karena kavitasi juga akan berakibat pompa bising walaupun oli bersih, sehingga perlu pencegahan terhadap agar pompa tetap hampa udara.

Pompa hidrolik
Cara merawat pompa dan pengaruh udara dalam komponen sistem hidrolik
Dalam pemasangan selang pengisap panjang dan pendek sangat dipertimbangkan karena aliran isap tidak diperbolehkan melebihi empat kaki per detik yang dalam hal ini seperti menghindari kecepatan mesin yang tinggi selama pompa dipanaskan dan membentuk oli yang dingin serta tebal akan berakibat kavitasi.

Pemeriksaan jumlah aliran serta tekanan dalam sistem ini dilakukan jika peralatan beroperasi agak lebih lambat kurang tenaga dan kurang responsif selain seperti temperatur yang berlebihan dan pompa yang bising menyebabkan kerusakan. Sedangkan dengan melalui temperatur operasi seta dengan mesin yang cepat dan diberikan beban merupakan pengujian yang harus dilakukan.

Komponen seperti pompa mengalami kerusakan atau kebisingan dalam sistem kerja ini merupakan indikasi dari adanya kavitasi atau suplai oli yang terbatas, terisi udara yang masuk ke sistem atau suku cadang mesin komponen internal aus.

Jumlah cairan yang tidak cukup dan kekentalan cairan yang tidak benar serta pengisapan terhambat menyebabkan daya kerja yang kurang baik serta berakhir dengan kerusakan pompa. Sedangkan tidak diperbolehkan untuk mengoperasikan sistem hingga pembersihan telah dilakukan dan setelah pompa telah diperbaiki dan diganti. Karena oksidasi atau kontaminasi akan menyebabkan cairan menebal serta keausan yang berlebih pada pompa silinder serta katupnya.

Cairan akan menyerap jauh lebih banyak udara dibawah penambahan tekanan. Volume cairan hidrolik biasanya kira - kira hingga 10 % dari semua cairan hidrolik yang mengandung udara yang dilarutkan. Udara yang bebas yang mungkin hanya dari cairan hidrolik itu sendiri menyebabkan adanya udara yang terdapat pada rangkaian hidrolik.

Dalam bentuk gelembung udara yang tersebar ke cairan yang pada umumnya udara yang terdapat pada rangkaian hidrolik dapat menyebabkan timbulnya kandungan udara sehingga terjadi velositas cairan dan bertambah ada komponen hidrolik.

Demikian artikel Cara merawat pompa dan pengaruh udara dalam komponen sistem hidrolik semoga bermanfaat.

0 komentar