Macam - macam sistem kemudi secara hidrolik - Dalam bahasa Indonesia seperti yang telah banyak diketahui steering adalah diartikan kemudi yang dalam power train sistem kemudi ini berfungsi untuk membelokan arah kekanan dan ke kiri. Berikut ini terdapat beberapa macam steering dari berdasarkan tenaga penggerak diantaranya :
Mechanical
Cukup berat untuk memutar steering wheel ketika unit berhenti atau berjalan lambat yang disebabkan karena adanya gaya gesek yang tinggi sebagai penyebab antara roda dengan permukaan jalan.
Hydraulic
Pada sistem pengoperasian secara hydraulic atau pneumatic yang akan lebih ringan memutar steering wheel pada sistem pengoperasianya. Selain itu terdapat juga keuntungan dari memakai steering dengan memiliki tenaga dari pada steering lainya dan lebih murah dengan memakai mechanical drive train yang terdeteksi bila terjadi kebocoran.
Berikut ini terdapat macam sistem kemudi atau steering berdasarkan final drive atau penggerak akhir antara lain :
Track
Dengan menggunakan dua tuas 1 tuas yang berfungsi untuk mengatur roda kanan dan 1 tuas yang berfungsi untuk mengatur roda kiri pada sistem kemudi pada track. Lain halnya dengan suatu unit track dengan sistem kerja sebagian contoh ketika belok kekanan maka track yang sebelah kiri diputar lebih cepat dibanding track sebelah kanan.
Sedangkan pada unit khusus track sebelah kanan dijalankan bila kanan berbelok kekanan track sebelah kanan di ram.
Wheel
Dengan menggunakan roda atau track untuk bergerak pada alat gerak yang berfungsi untuk mengangkut serta menangani material yang dibuat oleh Caterpillar yang dengan sistem untuk menggolongkan kendaraan yang digunakan untuk bergerak.
Dengan menggunakan sebuah rangkaian axle belakang konvensional dari kendaraan yang digerakan baik melalui axle belakang konvensional, sedangkan dengan menggunakan empat buah roda melalui rangkaian motor hydraulic atau hirostatis selain dengan menggunakan sebuah axle depan serta belakang untuk semua sistem penggerak roda.
Dengan melalui kemampuan untuk dikemudikan kendaraan beroda menggunakan berbagai cara seperti menggunakan conventional front wheel steer arrangements serta juga susunan wheel steering depan dan belakang, skid ateer, dengan artikulasi serta dengan menggunakan kombinasi steering roda depan.
Sedangkan terdapat kendaraan dengan rantai dari dua sistem penggerak yang berbeda, dengan melalui sistem bevel gear dalam satu jenis kendaraan digerakan dari belakang dimana bevel gear ini berfungsi untuk mengubah arah dorongan serta sebuah final drive ke sebuah susunan sprocket untuk menggerakan track. Metode yang lain juga digunakan adalah melalui motor hydraulic serta menggunakan susunan drive akhir ke sprocket.
Demikian Macam - macam sistem kemudi secara hidrolik semoga bermanfaat.
0 komentar