Analisa Kerusakan hydraulic gear pump (Spline & Bearing area) sistem Hidrolik Alat Berat - Seperti yang tampak pada gambar pada bagian sebelah kiri telah memperlihatkan spline yang telah menunjukan dari adanya gejala atau gangguan. Komponen ini spline ini dapat dipergunakan lagi jika mounting dalam pemasanganya disesuaikan untuk menghentikan gangguan.
Baca juga artikel alat berat : Analisa Kerusakan hydraulic gear pump (Threaded Hole - Casting flange - Gear shaft)
Penampang gear shaft spline (fretting)
Seperti adanya guratan yang terdapat pada komponen spline ini juga dapat untuk dirasakan dengan menggunakan kuku jari seperti yang tampak pada gambar sebelah kanan. Apabila guratan telah melebihi 0,25 sampai 0,38 mm (0,10 sampai 0,15 inci) tidak boleh untuk dipergunakan lagi.
Penampang gear shaft spline (light and heavy damage)
Seperti yang tampak pada gambar pada bagian sebelah kiri adalah memperlihatkan keruskan spline ringan dan komponen ini dapat untuk digunakan kembali. Speerti yang tampak pada gamnar tersebut pada bagian kanan adalah memperlihatkan terjadinya adanya kerusakan spline berat, sehingga komponen lata berat ini tidak dapat digunakan kembali.
Bearing area
pasanglah bearing pada lathe untuk menjalankannya Ketika memperbaiki komponen bearing. Seperti yang tampak pada gambar pada bagian kiri untuk menghaluskan bearing dan wilayah permukaan tooth (gerigi) digunakan batnag datar dibelakang amplas crocus.
Penampang gear shaft for bearing area (scratches)
Disebabkan oleh adanya bahan contaminant (pencemar) sehingga Bearing area menunjukkan wear (keausan), dengan amplas crocus grit 400 dan oli motor Pergunakan lagi setelah guratan dihilangkan. Dan jika rust atau karat menyebabkan timbulnya lubang jangan dipergunakan lagi komponen ini.
Permukaan tooth (gerigi)
Penampang gear tooth (scratches)
Seperti yang tampak pada gambar telah diperlihatkan dari adanya scratches (goresan) pada permukaan tooth (gerigi) gear. Setelah dihilangkan dengan amplas crocus grit 400 dan oli motor Pergunakan kembali setelah scratches (goresan) dan sayatan dihilangkan. Gunakan batang datar dibelakang amplas untuk menghaluskan wilayah permukaan tooth (gerigi) dan Pasang pada lathe untuk menjalankannya.
Profile tooth (gerigi)
Penampang gear tooth profile (wear)
Kerusakan profile tooth (gerigi) yang parah. Jangan pergunakan kembali seperti yang tampak pada gambar. Sedangkan untuk gambar yang tampak pada bagian kanan menunjukkan wear (keausan) pada ujung tooth (gerigi) untuk Grup 3 dan 4 dan Grup 5 dan 8.
Sedangkan seperti tabel berikut ini memiliki nilai tenggang sear atau keausan untuk model tertentu dari 0,13 sampai 0,20 mm (0,005 sampai 0,008 inci).
Tabel Keausan untuk Ujung Gear
Penampang gear tooth profile (wear)
Seperti yang tampak pada gambar sebelah kiri terdapat adanya wear (keausan) ringan pada profile tooth (gerigi) dan dapat digunakan kembali komponen ini. Pada gambar sebelah kanan memperlihatkan adanya wear (keausan) berat pada profile tooth (gerigi) dan tidak dapat digunakan lagi komponen ini.
Penampang gear tooth profile (wear)
Seperti yang tampak pada gambar pada bagian kiri terdapat adanya wear atau keausan berat yang terdapat pada profile tooth (gerigi) gear sehingga komponen ini tidak dapat digunakan lagi pada sistem alat berat.
Demikian Analisa Kerusakan hydraulic gear pump (Spline & Bearing area) Sistem Hidrolik Alat Berat semoga bermanfaat.
0 komentar