Pemeriksaan keretakan dan metode untuk mendeteksi keretakan ruang bakar - Pada artikel artikel yang telah diposting lebih awal membahas tentang cara membersihkan cylinder head dengan menggunakan sikat kawat maupun dengan skrap juga tentang kerataan permukaan pada cilinder head. Selanjutnya artikel ini akan membahas tentang pemeriksaan keretakan.
Pemeriksaan Keretakan dalam pekerjaan cylinder head sangat diperlukan untuk memeriksa pekerjaan dan perbaikan. Keretakan sering kali tidak terlihat oleh mata walaupun secara penglihatan dilakukan telah dilakukan untuk mengetahui keretakan, sehingga diperlukan alat yang khusus untuk memeriksa keretakan yang terjadi.
Seperti halnya ruang bakar merupakan bagian yang paling sering ditemukan adanya keretakan yang diakibatkan panas yang berlebihan atau "overheating". Keretakan akan semakin jelas kelihatan yang disebabkan karena terdapat suatu sistem kerja pada operasional temperatur yang terjadi pada ruang bakar sangat tinggi dan jika kelebihan panas dan karena air dingin.
Berikut ini terdapat empat metode utama untuk mendeteksi keretakan antara lain :
- Sinar Ultra Violet.
- Magnetic Power dan Spray.
- Dye penetrant dan pressure testing.
Selain itu terdapat dua cara yang paling umum untuk di gunakan antara lain :
- Magnetic Powder
- Dye Penetrant
Sedangkan untuk memeriksa cylinder head yang terbuat dari bahan alumunium atau besi tuang kelabu "dye penetrant" adalah cara yang paling populer untuk digunakan dan cocok untuk memeriksa cylinder head. Sangatlah mudah untuk mendeteksi keretakan dengan menggunakan dye penetrant.
Perambasan akan masuk pada bagian yang retak yang disebabkan karena semprotan cairan no.2 ketika ruang bakar serta saluran yang dibersihkan. Sedangkan untuk menghilangkan dye apabila setelah dibiarkan untuk waktu yang dianjurkan yang selanjutnya dilanjutkan dengan penetrant no. 3.
Apabila terdapat keretakan maka dikembangkan dengan dye dan terlihat garis warna merah yang dapat dilihat sebagai tanda keretakan dari yang pada akhirnya disemprotkan pengembang no. 4. Berikut ini gambar sistem deteksi penetrant.
Keuntungan serta kerugian juga terdapat pada sistem pendeteksian keretakan dengan magnetik. Apabila dibandingkan dengan dye penetrant sistem magnetik memiliki keuntungan yang dapat digunakan secara berulang- ulang. Selain itu, jika dalam memeriksa sistem keretakan dengan sistem magnetik, maka penempatan elektromagnetik ditempatkan pada sisi ruang bakar seperti aliran listrik bertegangan rendah yang dapat digunakan untuk memagnetikan ruang bakar. Serbuk yang ditaburkan pada ruang bakar yang berupa bubuk magnetik akan berkumpul pada bagian yang retak sehingga kelihatan.
Pada bahan ferro dari kerugian sistem ini, sedangkan bubuk magnetik tidak terlalu handal dalam menentukan keretakan. Berikut ini gambar sistem deteksi keretakan dengan magnetik.
Pada sekitar bubukan katup buang keretakan akan dapat terlihat secara normal, diantara dudukan katup masuk dan katup buang dan sekitar lubang busi. Pada cylinder head yang terbuat dari alumunium secara umum pengelasan adalah yang terbaik, sedangkan metode perbaikan keretakan adalah bervariasi.
Sedangkan cylinder head yang terbuat dari bahan besi tunag kelabu tidak semudah mencetak jika dengan cara pengelasan. Metode yang dilakukan pada umunya dengan cara memberikan pada bagian yang retak atau memberi penyumbat dan berhimpitan secara teratur yang selanjutnya ditekan ditekan alat tekan penumatic, sehingga ruang akan berbentuk seperti semula setelah selesai digerinda.
Demikian untuk artikel tentang pemeriksaan keretakan dalam kerja perbaikan juga metode yang digunakan untuk perbaikan. Silahkan baca artikel terkait :
0 komentar