Fungsi hydarulic oil Making multi grade oil dan Saybolt viscosimeter - Making Multi Grade Oil memerlukan viscosity index improvers (VII) yang merupakan additive dimana semakin banyak VII yang ditambah ke oli juga akan semakin panjang pula viscosisty index pada oli tersebut dan karena artikel ini merupakan kelanjutan dari artikel yang saya posting sebelumnya silahkan baca artikel : Acuan dasar memilih oli "SAE" dan menentukan Karakter mesin kendaraan
Selain itu, jika viscosity semakin panjang ketahanan oli akan semakin menurun. Berikut ini tulisan dari ahli oli dari tulisanya yang dipaparkan dengan bahasa inggris akan tetapi saya menulis dengan dari terjemahanya saja. Tulisan tersebut adalah sebagai berikut:
Perbandingan dan peningkatan viskositas
Dengan perbandingan 1: 3 oli SAE 10W- 30 untuk meningkatkan viskositasnya pada temperatur tinggi yang juga memerlukan sejumlah molekul VII yang cukup banyak. Sedangkan perbandingan 1: 4 oli SAe 10W - 40 meningkatkan viskositasnya pada temperatur tinggi dan memerlukan molekul lebih panjang.
Oli Sae 20W - 50 yang mirip dengan Oli SAE 10W - 40 dengan perbandingan hanya 1: 2.5 dan memerlukan lebih sedikit molekul VII dan pada peningkatan viskositas pada temperatur tinggi jika dibanding dengan oli SAE 10W - 30.
Selain itu, perbandingan 1: 2.5 terdapat pada oli SAE 15W - 40 pada peningkatan viskositasnya pada temperatur yang secara menyakinkan oli SAE 15W- 40 yang lebih stabil jika dibanding dengan Oli SAE 10W- 40. Sedangkan pada sebagian besar oli untuk penumpang yang beredar dan relativ mudah rusak dan tidak mahal yang juga menggunakan molekul VII.
Sedangkan oli mesin yang digunakan mesin diesel yanhblebih mahal dan lebih tahan gesekan dengan menggunakan molekul VII yang dengan demikian untuk masa ganti oli dai sebagian besar oli diesel dengan dengan perhitungan antara 15.000 hingga 150.000 mil atau 25.000 km hingga 250.000 km.
Saybolt viscosimeter
Seperti yang terlihat pada gambar merupakan alat yang ditemukan oleh George Saybolt dan merupakan alat yang paling umum yang digunakan untuk mengukur viscosisty adalah Saybolt Viscosimeter yang dengan menggunakan satuan pengukuranya Saybolt Universal Second (SUS).
Sedangkan pada saat temperatur diperoleh serta fluida mengalir keluar container menuju gelas takar 60 ml melalui sebuah stopcock atau oriffice yang dibuka dan stopwatch berfungsi untuk mengukur waktu pengisian gelas takar selain viscosisty yang dicatat sebagai jumlah waktu atau detik gelas takar penuh pada temperatur tertentu.
Waktu yang digunakan 1154 detik ketika fluida dipanaskan pada temperatur 24 derajat Celcius dengan waktu tersebut untuk mengisi gelas takar sehingga viscosistynya adalah 115 SUS @ 24 derajat Celcius. Sedangkan apabila fluida dipanaskan dengan temperatur 38 derajat celcius dibutuhkan 90 detik untuk mengisi gelas takar dan viscosistynya 90 SUS @ 38 derajat celcius.
Artikel Terkait :
0 komentar