Torque converter dengan VCTC dan lock up pada pengembangan torque converter - Torque converter dengan variable cpacity torque converter (VCTC) dan lock up, untuk menentukan kapasitas dari besar kecilnya torque converter vctc ini berfungsi untuk memungkinkan operator dalam menentukan kapasitas serta mengurangi keausan dari roda dan disalurkan untuk sistem implement secara optimal melalui engine power.
Baca juga artikel : Komponen Torque Converter dengan Lock Up dan direct drive pada pengembangan torque converter
Sedangkan tergantung pada lever vctc pada kabin dari jumlah penurunan kapasitas torque converter, dimana lever terhubung dengan load piston yang terdapat pada sequence dan pressure control valve dengan kabel. Posisi antar kapasitas minimum dan maksimum lever tersebut mengijinkan vctc.
Variable Capacity Torque Converter (VCTC)
Lift control lever yang terdapat switch ini berfungsi untuk mengontrol dari kapasitas torque converter, dan VCTC tersebut beroperasi pada kapasitas maksimum yang tanpa pengaruh dari gerakan wheel torque lever ketika switch terdapat pada posisi ON. Sedangkan kapasitas torque akan kembali pada setting lever ketika switch pada posisi OFF.
Secar hidrolik torque converter ini terdapat dua impeller dan clutch yang diaktifkan dan dengan melalui torque converter inlet passage oli serta ratio valve berfungsi untuk orque converter inlet. ketika torque converter minimum capasity oli dikirim melalui inner impeller dan ketika torque converter maksimum capacity Oli dikirim ke inner impeller dan outer impeller hal ini merupakan yang terdapat pada sistem kerja hidrolik.
Dengan melalui kedua impeller mengalir ke turbine yang kemudian ke stator dari aliran oli yang terdapat di dalam torque converter, dan dengan melalui stator aliran oli mengalir kembali ke impeller yang kemudian ke carrier.
Tekanan pada Torque converter yang beroperasi ini berfungsi untuk mencegah kavitasi dan converter inlet ratio valve ini berfungsi untuk mengontrol tekanan oli yang masuk ke torque converter. Dan dengan hambatan sesudahnya pada torque converter outlet relief valve ketika mengontrol tekanan oli yang terdapat di dalam torque converter. Sedangkan dengan melalui sequence dan pressure control valve meng-engage-kan outer dan inner impeller untuk mengontrol tekanan oli sehingga berputar bersama.
Skema Aliran sistem hidrolik pada VCTC
Semakin bayak clutch slip maka akan semakin banyak juga penurunan kapasitas melalui torque converter. Sedangkan yang terdapat pada tekanan oli maksimum dianjurkan clutch akan benar- benar engage dan tidak terdapat slip pada clutch dan Torque converter beroperasi pada maksimum capacity.
Outer impeller tidak terhubung dengan inner impeller dari yang terjadi pada kondisi minimum tekanan yang dalam hal ini akan menyebabkan torque converter minimum capacity.
Artikel Terkait :
0 komentar